You need to enable javaScript to run this app.

Peringatan Hari Guru Sebagai Momentum Mengingat History Guru

  • Rabu, 27 November 2024
  • ITC - SMAN 1 KINTAMANI
  • 0 komentar
Peringatan Hari Guru Sebagai Momentum Mengingat History Guru

Peringatan hari Guru di SMAN 1 Kintamani dilangsungkan dengan menggelar upacara di lapangan SMAN 1 Kintamani, Senin pagi, 25 Nopember 2024. Bertindak sebagai pembina upacara, Drs. I Wayan Karya, M. Pd. Upacara peringatan PGRI dan Hari Guru Nasional di SMAN 1 Kintamani diikuti oleh seluruh warga sekolah, baik kepalasekolah, manajemen sekolah, para guru, staf pegawai, dan siswa.

 

Hari Guru pada tahun ini mengambil tema “Guru Hebat Indonesia Kuat. Tema tersebut memiliki filosofi, Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Sesuai Undang-undang Guru dan Dosen nomor 14/2005, guru adalah pendidik profesional yang bertugas mengajar, mendidik, membimbing, dan menilai hasil belajar para murid. Kedua, guru tidak hanya berperan sebagai agen pembelajaran, tetapi juga agen peradaban. Para guru berperan mendidik para murid sehingga memiliki kecerdasan, keterampilan, dan karakter yang mulia. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia, generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan dan bertanggung jawab memajukan bangsa dan negara. Guru yang hebat menentukan kualitas pembelajaran, kualitas lulusan, dan kualitas sumber daya manusia.

Mengapa hari guru ini penting untuk diperingati? Tentu hal ini sangat penting sebagai momentum mengenang history (sejarah) perjuangan guru di Indonesia dalam melakukan gerakan menyatukan diri, gerakan menentang segala bentuk penjajahan dan penindasan, hingga sampai pada gerakan pembangunan sumber daya manusia Indonesia. Hal ini disampaikan oleh I Wayan karya, Dalam orainya pada saat apel peringatan hari guru ke 79 (25 Nopember 2024, Red) di lapangan SMAN 1 Kintamani.

Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa guru memiliki peranan yang sangat penting dalam pembangunan sumber daya manusia. Dalam konteks ini, yang sangat penting adalah guru menjadi agen perubahan, menjadi sosok yang menentukan dalam membentuk karakter anak-anak bangsa. Bagaimana jadinya jika, anak-anak bangsa ini tidak berkarakter? Oleh karena itu, ini menjadi tantangan dan perjuangan guru dalam membangun peradaban bangsa memalui pembentukan sumber daya manusia yang cerdas dan berkarakter.

Hal yang unik dan berbeda dari pelaksanaan upacara bendera dari hari-hari biasanya di SMAN 1 Kintamani adalah perangkat upacara pelaksanaan peringatan hari guru ini dilaksanakan oleh para guru. Perangkat upacara ini, menjalankan tugasnya dengan baik dan seluruh peserta upacara mengikuti upacara peringatan hari guru dengan khidmat.

 

Peringatan hari guru di SMAN 1 Kintamani juga dirayakan dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala sekolah, I Ketut Ada, S. Pd. Pemotongan tumpeng ini sebagai simbolis hari ulang tahun guru yang diperingati dengan melaksanakan apel/upacara.

(Kontributor_Eka Adheyana)

Bagikan artikel ini:

Beri Komentar

I Ketut Ada, S.Pd.

- Kepala Sekolah -

Puji syukur saya sampaikan kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa atas terbitnya website sekolah ini. Harapan saya adalah semoga website...

Berlangganan